Chapter 7
\n\nDisclaimer\n
\n\n"Kamu kenapa kesini Sa?" tanya Nian. Tidak biasanya Darsa datang tanpa memberitahu, namun mengingat handphonenya telah rusak wajar saja jika Darsa langsung datang. "Ayah sama bundaku pulang, kamu diajak makan malem bareng" jawab Darsa tanpa basa basi.\n
\n\n"Loh iya? Yaudah aku ganti baju bentar ya", setelahnya Nian langsung bergegas masuk ke dalam kosnya untuk berganti pakaian. la harus terlihat sopan di depan orang yang sudah membantunya, setelah orang tua dan kakek neneknya tidak ada. Darsa hanya mengangguk sebagai jawaban.\n
\n\n*Pov Darsa\nby: Ayah Darsa\nchat: Darsa\nby: Darsa\nchat: Ya ayah?\nby: Ayah Darsa\nchat: Ayah sama bunda di jalan pulang, ajak Nian makan malam di rumah\nby: Darsa\nchat: Oke yah\n
\n\n*Pov Darsa\nby: Bunda Darsa\nchat: Dmn?\nby: Darsa\nchat: Lagi jemput Nian bun\nby: Bunda Darsa\nchat: Gmn yg bunda suruh kmrn?\nby: Darsa\nchat: Belum ada bun\n
\n\n*Pov Darsa\nby: Darsa\nchat: Bunda\nchat: Kenapa bunda yakin Nian punya kemampuan?\nby: Bunda Darsa\nchat: Bkn urusan km\nby: Darsa\nchat: Tapi bun\nby: Bunda Darsa\nchat: Darsa!\nBy: Darsa\nchat: Maaf\n
\n\n"Sa, udah nih, ayuk." ajak Nian. Darsa hanya mengangguk dan masuk ke dalam mobil, begitu pula Nian.\n"Sore mbak" sapa Mas Indra yang dibalas senyuman oleh Nian, lalu mereka berangkat ke rumah Darsa.\n
\n\nSetibanya di sana, Nian masuk dan menyapa kedua orang tua Darsa dengan ramah. "mungkin mereka sedang ada urusan di sekitar sini" pikir Nian. Karena orang tua Darsa terbilang cukup sibuk hingga jarang pulang.\nNian duduk di depan bunda Darsa dan mengobrol, sedangkan Darsa langsung pergi ke kamar miliknya.\n
\n\n"Ini" bunda Darsa menaruh sebuah handphone baru di hadapan Nian yang kebingungan "ini buat apa tan?" tanyanya.\n"Kata Darsa handphone kamu rusak" jelas Bunda Darsa. Mendengar itu, Nian hanya mengangguk paham dan mengambil nya tanpa penolakan. Karena ia tau orang tua Darsa terutama bundanya sangat tidak suka jika barang pemberiannya ditolak.\n
\n\n"Kamu istirahat dulu sana! nanti dipanggil saat makan malam" ujar bunda Darsa. "iya tante" jawab Nian dan segera pergi. Di kamar, Nian menyalakan handphone baru yang tadi diberikan. Seperti yang ia duga disana sudah tersimpan nomor Darsa dan kedua orang tua nya.\n
\n\n*Pov Nian\nby: Tante Nata (Bunda Darsa)\nchat: Nian\nchat: Mkn mlm\nby: Nian\nchat: Nian turun sekarang tante\nby: Tante Nata (Bunda Darsa)\nchat: Panggil Darsa\nby: Nian\nchat: Iya tan\n
\n\n*Pov Darsa\nby: Nian\nchat: Tes\nchat: Ini Nian\nby: Darsa\nchat: Iya\nby: Nian\nchat Darsa\nby: Darsa\nchat: Apa?\nby: Nian\nchat: Dipanggil buat makan malem\nby: Darsa\nchat: Duluan aja Ni\nby: Nian\nchat: Aku udh di depan kamar kamu\nby: Darsa\nchat: Iya, tunggu\n
\n\nSaat memasuki ruang makan, Nian dan Darsa duduk di kursinya dan mulai makan dengan tenang.\nSetelah menghabiskan makanannya, Nian melihat ke Darsa yang seperti sedang memikirkan sesuatu tentang orang tuanya. Merasa mengerti dengan keadaannya ia pamit dengan alasan ingin mengerjakan tugas dan kembali ke kamar yang disediakan untuknya.\n
\n\n/Gambar\n
\n\nMelihat Nian sudah pergi, Ayah Darsa mulai angkat suara "Sudah kamu selidiki Darsa?" Darsa menggeleng "sudah yah tapi ga ada bukti pasti, aku yakin Nian ga punya catalyst...".\nMendengar itu Bunda Darsa menyela "Kamu hanya disuruh mencari bukan memutuskan hal itu, Darsa. Lakukan sesuai yang disuruh". "iya bunda" jawab Darsa yang diikuti dengan helaan napas.\n
\n\n/Gambar\n